Bidan Erwin dan Ully Berhasil Membawa Pasien Nurjannah ke RSUD Moh Anwar: Kisah Perjuangan Layak Mendapat Penghargaan

Sumenep, Bidan Erwin Yuliana dan Ully Astika, dua bidan dari Polindes Daandung (PKM Kangayan), layak mendapat penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Sumenep atas keberanian dan dedikasi mereka dalam membawa pasien atas nama Nurjannah, yang berusia 29 tahun, dari dusun Bantilan, Desa Daandung, Kecamatan Kangayan, ke RSUD Moh Anwar Sumenep. 11 April 2024

Nurjannah dirujuk ke RSUD Moh Anwar dengan diagnosis fase aktif memanjang +CPD, namun kendala muncul ketika dokter spesialis SpOG di rumah sakit Abuya sedang libur nasional. Tanpa membuang waktu, Bidan Erwin dan Ully mengambil inisiatif untuk merujuk pasien tersebut.

banner 600x400

Meskipun dihadapkan pada kendala yang cukup besar, seperti tidak adanya kapal karena hari raya Idul Fitri, mereka tidak menyerah. Berkat bantuan seorang pengusaha sukses yang bersedia meminjamkan perahu motor, pasien pun dapat dibawa ke RSUD Moh Anwar.

Kronologi perjalanan menuju RSUD Moh Anwar pun tidaklah mudah. Pukul 04.00 WIB, Bidan Ully, Bidan Erwin, dan kru perahu berangkat dari Pelabuhan Batuguluk. Namun, perjalanan tidak berjalan mulus. Mesin perahu mengalami kerusakan di tengah laut, membuat mereka terdampar di Pulau Goa. Setelah menunggu berjam-jam, akhirnya mesin dapat diperbaiki.

Namun, tantangan tidak berhenti di situ. Perjalanan dilanjutkan dengan angin kencang dan ombak yang besar, membuat mereka dan pasien basah kuyup. Namun, dengan semangat yang tak kenal menyerah, mereka berhasil mencapai Pelabuhan Kalianget sekitar pukul 13.00 WIB dengan selamat.

Kisah perjuangan Bidan Erwin dan Ully tidak hanya menginspirasi, tetapi juga menjadi cermin keberanian dan kepedulian terhadap sesama. Pemerintah Kabupaten Sumenep diharapkan memberikan penghargaan yang pantas bagi kedua bidan ini sebagai bentuk pengakuan atas dedikasi mereka dalam melayani masyarakat.

Exit mobile version