Breaking NewsPemkab Sumenep Tertibkan Papan Reklame yang Langgar Surat Edaran Bupati Nomor 18 Tahun 2025   |   Wakil Ketua DPR Papua Tengah Pdt. Diben Elaby Apresiasi Kinerja Keuangan Daerah, Namun Soroti Rendahnya Sinergi dan Serapan Anggaran   |   BAPENDA Sumenep Sosialisasikan Pembayaran Pajak PBB di Desa Kalianget Barat   |   Banyak Warga Padati Bazar UMKM dan Pasar Murah BPRS Bhakti Sumekar, Bupati Fauzi: Wujud Nyata Kebangkitan Ekonomi Rakyat   |   Keluarga Besar PAC PDI Perjuangan Kecamatan Lenteng Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-62 kepada MH. Said Abdullah   |  
BeritaPemerintahan

Ketua DPR Papua Tengah Diben Elaby Dampingi Masyarakat Intan Jaya ke Kementerian ESDM

Merahputihnews.id - Jakarta, Ketua DPR Papua Tengah, Diben Elaby, bersama masyarakat Kabupaten Intan Jaya mendatangi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)

Jakarta, Ketua DPR Papua Tengah, Diben Elaby, bersama masyarakat Kabupaten Intan Jaya mendatangi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di Jakarta. Kedatangan mereka bertujuan menyampaikan aspirasi masyarakat terkait penolakan terhadap rencana investasi tambang di Blok Wabu, Papua Tengah. 2/10/2025

Dalam pertemuan tersebut, masyarakat Intan Jaya menegaskan bahwa kehadiran investasi tambang dikhawatirkan akan mengancam tanah adat, lingkungan, dan keberlangsungan hidup mereka.

Diben Elaby menyatakan, pihaknya hadir untuk memastikan suara rakyat benar-benar sampai ke pemerintah pusat.
“Kami hadir untuk memastikan bahwa aspirasi masyarakat benar-benar sampai ke pemerintah pusat. Blok Wabu bukan sekadar isu ekonomi, tapi menyangkut masa depan, keselamatan, dan keberlangsungan hidup masyarakat Papua Tengah, khususnya di Intan Jaya,” tegasnya.

Ia menambahkan, langkah ini diambil sebagai bentuk tanggung jawab DPR Papua Tengah dalam mengawal kepentingan masyarakat, agar pembangunan di Papua tidak hanya menguntungkan investor, tetapi juga berpihak pada rakyat.

Dengan penyampaian aspirasi ini, masyarakat berharap pemerintah dapat mendengar suara mereka dan mempertimbangkan kembali rencana pengelolaan Blok Wabu. Mereka meminta agar kebijakan pembangunan lebih menekankan pada perlindungan hak masyarakat adat serta kelestarian lingkungan, bukan semata-mata kepentingan investasi berskala besar.

Ditulis oleh: admin

Tombol Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *